Diberdayakan oleh Blogger.

Van der Sar Resmi Diikat Hingga 2011


Manchester - Kiper Manchester United, Edwin Van der Sar resmi bertahan di Old Trafford setelah kontraknya diperpanjang hingga 2011. Pesepakbola 39 tahun ini mengaku masih ingin meraih lebih banyak trofi.

Dengan ini MU masih memiliki waktu selama satu tahun lamanya untuk mencari kiper baru. The Red Devils memang masih memiliki Tomaz Kuszczack dan Ben Foster namun kemampuan keduanya di bawah mistar gawang dinilai belum mumpuni menggantikan Van der Sar.

Kontrak ini merupakan suatu bentuk kepercayaan buat kiper jebolan Ajax, Juventus, dan Fulham tersebut. Pemilik caps terbanyak bersama Belanda itu mengaku masih bertekad meraih banyak piala bersama MU.

"Saya masih merasa baik dan menikmati (permainan) sepakbola saya. Saya masih ingin memenangi lebih banyak trofi bersama klub yang hebat ini," ujar pemain yang dijuluki The Jolly Green Giant ini kepada The Sun.

"Ini adalah sebuah klub yang hebat dan saya telah menunjukkan rasa keharuan yang besar dan dukungan selama masa sulit pada Desember dan Januari, yang sangat syukuri," lanjut Van der Sar yang berterima kasih atas dukungan timnya ketika istrinya mengalami sakit pada akhir tahun lalu.

Mengawali karirnya di Ajax , Van der Sar kemudian direkrut oleh Juventus dan Fulham sebelum akhirnya pindah ke MU pada 2005. Hingga kini, kiper setinggi 197 cm ini telah mempersembahkan tiga trofi Liga Inggris, satu Piala Carling, satu Piala Dunia antar Klub dan Liga Champions.

Selain itu Van der Sar juga memperoleh sederet gelar individual. Di tahun 2009 ia meraih predikat sebagai kiper terbaik Eropa dan kiper klub Eropa terbaik.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

City Beri Chelsea Kekalahan Kandang Pertama

London - Untuk kali pertama di Liga Primer musim ini, Chelsea keok di Stamford Bridge. 'Si Biru' yang menuntaskan laga dengan sembilan pemain menyerah 2-4 dari Manchester City.

Setelah menjalani 12 kemenangan dan satu kali imbang dalam partai Premiership di kandang sendiri, Chelsea akhirnya takluk di Stamford Bridge, Sabtu (27/2/2010). Menjamu City, Chelsea sempat unggul duluan kendati akhirnya kalah.

Frank Lampard bikin Chelsea memimpin beberapa menit sebelum jeda, meski Carlos Tevez berhasil menyamakan tak lama kemudian. Di babak kedua City lantas unggul lewat gol Craig Bellamy dan penalti Tevez.

Penalti tersebut diberikan wasit akibat pelanggaran Juliano Belletti kepada Gareth Barry pada menit 75. Akibatnya, wasit juga melayangkan kartu merah buat pemain Chelsea itu.

Keadaan kian buruk buat tuan rumah setelah giliran Michael Ballack yang menerima kartu merah beberapa menit kemudian. City memanfaatkan keunggulan pemain setelah Bellamy bikin gol keempat untuk tim tamu, meski Lampard setelah itu menipiskan skor jadi 2-4.

Hasil ini membuat Chelsea tak kuasa menambah rentang dari Manchester United yang menguntit dengan selisih satu angka. Chelsea ada di pucuk klasemen dengan 61 angka sementara MU punya 60 poin.

Untuk City, hasil ini membuat mereka sementara naik ke posisi empat klasemen sementara menggusur Tottenham Hotspur. City punya 49 poin dari 27 laga sementara Spurs punya 46 poin dari jumlah laga yang sama.

Jalannya Pertandingan

Pendukung City menahan nafas ketika Florent Malouda melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti yang mengarah deras ke gawang Shay Given. Mereka boleh lega karena bidikan Malouda di menit ke-12 itu masih melenceng.

Didier Drogba dapat kesempatan membahayakan gawang City pada menit 25. Berdiri di tiang jauh, dia menyambut bola umpan silang dengan tandukan yang masih belum menemui sasaran.

Pada menit 29 giliran Nicolas Anelka melepaskan tembakan ke arah gawang City. Karena bola dalam lajunya sedikit membentur pemain lain, hasil sepakan Anelka pun jadi tak teramat keras dan bisa dijinakkan dengan mudah oleh Given.

Sembilan menit sebelum jeda, umpan silang dari Branislav Ivanovic sempat bikin sedikit kemelut di muka gawang City. Usai dihalau bek City, bola liar disepak Frank Lampard untuk kemudian diteruskan tandukan Drogba. Bola menyisir tipis di sudut atas gawang City.

Usaha Anelka melepaskan tembakan keras ke arah gawang City pada menit 40 gagal karena terhadang pemain lain. Sialnya, pemain yang memblok bola itu adalah rekannya sendiri, Lampard.

"Kesalahan" itu dibayar Lampard beberapa menit setelahnya. Dari sayap kanan, dia menerima umpan terobosan dari Joe Cole dan dengan jitu mengirim bola ke sudut jauh sehingga tak bisa dijangkau Given. Chelsea unggul 1-0 dengan tiga menit menuju jeda.

Dari sebuah halauan di depan gawang City, si kulit bundar dilambungkan jauh ke depan dan menjadi serangan balik. Kesalahan menyundul Jon Obi Mikel dan ketidakmampuan Ricardo Carvalho serta John Terry menjaga Carlos Tevez membuat striker Argentina itu memiliki ruang untuk menyepak bola. Meski lemah, bola tetap bergulir masuk ke gawang Chelsea tanpa bisa dihentikan Hilario. Skor kini seimbang 1-1 di waktu injury time.

City gantian memimpin di awal babak kedua. Dari sebuah serangan balik, Craig Bellamy melakukan penetrasi di sayap kiri. Dikawal Mikel, Bellamy masih bisa melepaskan tembakan dari sudut sempit yang tak kuasa dihadang Hilario.

Wasit menunjuk titik putih pada menit 74 sekaligus memberi kartu merah untuk Juliano Beleltti yang dinilai menjatuhkan Gareth Barry di kotak terlarang. Tevez jadi eksekutor dan menuntaskan dengan sempurna setelah mengirim bola ke pojok gawang.

Chelsea kehilangan satu pemain lagi dengan sepuluh menit tersisa. Kali ini giliran Michael Ballack yang diusir wasit usai melanggar Tevez dengan keras.

Lewat serangan cepat di menit 86, Bellamy lantas membuat gol kedua dalam pertandingan usai menerima umpan matang dari Shaun Wright-Phillips. 4-1 untuk City.

Di menit-menit akhir, wasit memberikan penalti untuk Chelsea. Lampard memperkecil ketinggalan Chelsea usai sontekannya mengecoh Given. Kedudukan kini menjadi 2-4.


Susunan Pemain:

Chelsea: Hilario, Ivanovic, Carvalho (Kalou '70), Terry, Malouda, Ballack, Mikel (Belletti '60), Lampard, Anelka, Drogba, Joe Cole (Sturridge '60).

Man City: Given, Richards, Kompany, Lescott, Bridge, Zabaleta, De Jong, Barry, Bellamy, Tevez (Sylvinho '90), Adam Johnson (Wright Phillips '60).

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Perdamaian Terry-Bridge Gagal

London - Asosiasi pemain PFA berusaha mendamaikan "perang" antara Wayne Bridge dan John Terry. Namun sayang upaya tersebut gagal karena kedua pemain menolak tawaran mediasi.

Perseteruan antara Terry dan Bridge terkuak setelah JT ketahuan berselingkuh dengan mantan pacar Bridge. Sejak itu dua pemain yang memperkuat Chelsea dan Manchester City itu terlibat perang.

Usaha untuk mendamaikan keduanya berusaha dijembatani oleh asosiasi pemain profesional (PFA). Namun kedua pemain berkebangsaan Inggris itu tidak merespon tawaran PFA sebagai mediator.

"PFA menawarkan bantuan sebagai mediator, dan sudah menghubungi kedua belah pihak. Namun tidak ada satu pun dari mereka yang merespon. Saya sangat terkejut dan sedih karena masalah ini tidak kunjung selesai," ujar ketua PFA Gordon Taylor seperti dilansir dari Soccernet.

Dalam perkembangan selanjutnya, Bridge menyatakan menutup pintu terhadap panggilan timnas.

"Kita harus menghormati keputusan Wayne, meski keputusan itu membuat kami bersedih. Saya berharap bahwa segala sesuatunya bisa diperbaiki demi karir profesional Wayne dan John Terry, serta timnas Inggris," tuntas Taylor.


Foto: Wayne Bridge dan John Terry ketika masih sama-sama memperkuat Chelsea. Foto diambil 14 September 2004 (AFP/ Franck Fife)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS